oleh

7 Falsafah Kepemimpinan Sultan Agung Untuk Para Pemimpin Bangsa

LOKABALI.COM- Kemakmuran sebuah negara tak lepas dari peran seorang pemimpinn yang hrrus mampu menata dan mengelola pemerintahaan secara adil, berpegang teguh pada prinsip prinsip kebenaran nurani, mengayomi dan memiliki konsistensi dalam segala ucapan dan tindakan.

Bangsa ini sejak ribuan tahun silam sudah memiliki teori dasar kepemimpinan, sehingga tidaklah mengherankan, jika  Nusantara menjadi negara maju dan berilmu tinggi di masa lalu.

Kemegahan Candi Borobudur dan ribuan candi lain di Nusantara merupakan bukti nyata kemajuan peradaban bangsa dan konsistensi kebijakan Pemerintah yang terus berjalan dari waktu ke waktu.

Sehingga progress pembangunan dapat di capai sesuai dengan cita cita yang di harapkan .

Kekuatan armada perang Majapahit yang mampu menaklukan negara negara besar di dunia, wujud nyata Nusantara yang mampu berada pada puncak kejayaan. Kemakmuran rakyat tercapai, kejayaan bangsa terpenuhi.

Keberhasilan tata kelola dan kemakmuran terus berlanjut di masa Pemerintahan Mataram Islam, yang mampu menyatukan perbedaan melalui satu hitungan penanggalan Jawa yang di buat oleh Sultan Agung, agar bangsa dan negara rekat dalam persatuan dan kesatuan.

Keberhasilan para pemimpin Nusantara tak lepas dari pegangan dasar dasar kepemimpinan yang ada di Nusantara. Tidak berkiblat pada teori kepemimpinan dari luar.

Anehnya, di era zaman demokrasi seperti sekarang ini justru banyak para pemimpin pemimpin kita yang mengambil kiblat cara cara  dari luar.

Nusantara memiliki teori kepemimpinan Hasta Brata, Wedhatama, sastra Gending dan ribuan kitab lainya yang mengajarkan tentang keutamaan kepemimpinan.

Bacajuga: Cerita Calon Arang, Ratu Teluh Dari Dirah

Follow Lokabali.com di Google News



Komentar

Berita Lain