LOKABALI.COM – Direktur Teruna Teruni Bali, I Putu Andre Purnama Hendra, bersama Ketua Paguyuban Teruna Teruni Bali 2021, Anak Agung Putu Mayun Saputra, mengadakan agenda photoshoot di Pantai Batu Tampih, Tabanan, Bali, Rabu (26/1/2021).
Kegiatan photoshoot ini mengambil tema Dasasila Kolaborasi Agung. Dasasila merupakan 10 konsep dasar dalam berperilaku baik sebagai seorang pemimpin yang menjadi tolak ukur bagi Teruna Teruni Bali untuk melaksanakan kegiatan.
Sedangkan Kolaborasi Agung diambil dari 2 tokoh utama Raja dan Ratu, yang diperankan oleh Teruna Agung Mayun, dan Teruni Agung Puteri.
Sementara itu, para prajurit diperankan oleh, Teruna Dimas, Teruna Triyana, Teruna Budi, Teruna Guna, Teruna Dicky, Teruna Purna, dan Teruna Widi. Untuk para dayang ada Teruni Indira, Teruni Vani, Teruni Gung Na, dan Teruni Gek Diah.
“Photoshoot diselenggarakan sebagai bentuk nyata untuk memperkenalkan obyek wisata Pantai Batu Tampih, yang berlokasi di Tabanan serta memperkenalkan konsep busana adat Bali yang dimodifikasi dari salon Srikandi, Ubung,” jelas AA Putu Mayun Saputra melalui Whatsapp pribadinya kepada Lokabali.com, Kamis, (28/1/2021).
Selain itu juga photoshoot dilaksanakan untuk menggalang dana yang akan diserahkan seluruhnya ke panti asuhan Gayatri Widya Mandala yang berlokasi di Tabanan, Bali.
Sasaran donatur saat ini, mengkhususkan para photographer Bali. Acara pengumpulan dana melalui hunting photo adalah upaya untuk mencari sasaran utama kegiatan yang memiliki korelasi dan potensi Teruna Teruni Bali sebagai duta wisata.
“Secara otomatis pada program kerja ke 4 akan melakukan kunjungan dan menyerahkan dana hasil dari photoshoot ke pantai asuhan Gayatri Widya Mandala dan membuat video dokumentasi erjalanan kami,” kata Agung.
Ia juga menjelaskan, sebagai generasi muda saat ini harus bisa menaungi dan mensupport generasi muda penerusnya, untuk tidak patah semangat, selalu berkreatifitas, berkarya dan selalu turut serta menegakkan budaya di Bali.
“Kita sebagai generasi muda yang di percaya oleh generasi sebelum kita untuk menjaga warisan leluhur, dan menyerahkan seluruhnya kepada generasi berikutnya untuk didedikasikan dijaga dan dilestarikan, karena tanpa budaya dan warisan dari leluhur kita tidak bisa terkenal sampai detik ini,” tutupnya. (Ros)
Komentar