LOKABALI.COM – Promosi wisata tahun ini di Zurich, Switzerland menggelar table top pada 5 Maret 2019.
Ketua BPPD Badung, I Gusti Agung Ngurah Rai Suryawijaya mengatakan, Eropa merupakan pasar klasik namun punya potensi besar untuk mencapai target kunjungan di tahun 2019.
“Switzerland sudah menjalin kerja sama dengan Indonesia di bidang ekspor dan impor, juga memberikan berkontribusi sekitar 1,5 juta wisman di tahun 2018, diharapkan tahun ini dapat meningkat di angka 2 juta wisman tahun 2019,” jelas Agung Rai Suryawijaya, Rabu, 13 Maret 2019.
Pasar Eropa, tambah Agung Rai Suryawijaya, merupakan pangsa pasar yang tepat untuk dikembangkan di Bali. Wisman Eropa memiliki bargaining power tinggi, dengan length of stay mencapai 7 hingga 10 malam.
“Hal ini akan memberikan dampak multiplier effect positif untuk Pariwisata Bali yang berkiblat pada kualitas wisatawan,” ujarnya demikian.
Agung menambhakan, umum yang dilakukan perlu mendapatkan komitmen dari para Stakeholder Pariwisata di Bali jika ingin mengelola pasar Eropa dengan baik. Salah satunya adalah tentang standarisasi safety and procedures yang dimiliki setiap property.
Agung menegaskan, pasar Eropa sangat sensitif terhadap standar safety and procedures. Sehingga, kondisi ini harus dipersiapkan dengan baik dan matang. Tidak saja untuk akomodasi, namun juga pada pelaku pariwisata lainnya seperti jasa transportasi, travel agent, guide maupun watersport.
Termasuk standar, kelayakan dan keamanan setiap produk, pelayanan maupun pengelolaan destinasi.
Di acara yang sama, Wakil Ketua BPPD Badung Herdy Sayoga memaparkan mengenai destinasi update di Bali terutama di Kabupaten Badung. Konsep Desa Wisata yang menggunakan tagline ‘Living with the Local’ mendapatkan perhatian serius dari Travel Agent yang mengikuti acara Table Top.
Pemerintah Kabupaten Badung, menurut Herdy, saat ini tengah mempersiapkan 5 Desa Wisata baru. Konsep Pola Pembangunan Nasional Semesta Berencana (PPNSB) menjadi dasar pembangunan pariwisata berbasis desa.
“Ini akan memberikan pengalaman yang menarik untuk wisatawan yang mencari pengalaman autentik. Konsep ini juga akan memperkuat ekonomi kerakyatan, dimana masyarakat dapat terlibat langsung sebagai shareholder dari pariwisata tersebut,” jelas Herdy.
Sales Mission Eropa 2019, diikuti perwakilan Asosiasi, ketua Bali Hotel Association Ricky Darmika, CHA, perwakilan PHRI Badung, Yoga Iswara, BBA., BBM., MM., CHA, tim BPPD Badung yakni, Herdy Sayoga dan Jaya Ishwari DipHRMgt, SST.Par., MMgt serta gabungan industri pariwisata di Bali. (*)
Komentar