oleh

FFK Tahun ini Angkat Nilai Kemanusiaan, Dari Jalur Gaza Hingga Trilogi Awyu Karya Wulan Putri

LOKABALI.COM – Tiga film dokumenter akan diputar dalam Festival Film Kemanusiaan (FFK) 2023 di MASH Denpasar pada 15-16 Desember 2023.

Tiga karya film dokumenter yang lolos yakni, ‘Ambulance (2016)’ karya Mohamed Jabaly, ‘You and I’ (2020) karya Fanny Chotimah, dan dua film dari Trilogi Awyu karya Wulan Putri berjudul ‘Mama Lihat Awan Jatuh (2023)’ dan ‘Asu Pemige, Sawa Pemige (2023)’.

Direktur Festival Film Kemanusiaan Ahmad Fauzi mengatakan, tiga film dokumenter tersebut mengandung pemahaman kemanusiaan secara luas.

“Pemilihan film ini juga dapat dilihat sebagai upaya untuk membangkitkan solidaritas global,” kata Ahmad Fauzi di Denpasar, Kamis, 14 Desember 2023.

Dalam film Ambulance, berkisah tentang perang terakhir di Gaza pada musim panas 2014. Mohamed Jabaly, seorang pemuda dari Kota Gaza, bergabung dengan kru ambulans di bawah bombardir serangan tentara Israel.

Film berdurasi 80 menit ini mengisi beragam pertanyaan. Ribuan artikel tentang Gaza telah dipublikasikan. Namun, cerita kekerasan yang berulang di kawasan yang terletak di pantai timur Laut Tengah itu masih tersembunyi.

“Kemanusiaan adalah nilai universal dan di Gaza hari ini terjadi pelanggaran HAM besar-besaran,” kata Manajer Festival Stanis Obeth Hollyfield.

Festival Film Kemanusiaan 2023 dirangkai dengan diskusi terkait film yang ditampilkan. Holly berharap, akan ada pemantik isu-isu kemanusiaan yang tengah dihadapi masyarakat di dunia.

“Festival ini adalah yang kedua kalinya untuk kami, dan kebanyakan pengurusnya adalah anak-anak muda,” ujarnya. (Jeane)

Follow Lokabali.com di Google News



Komentar

Berita Lain